blog_img1

Tolak Tim PON demi P-MU

PAMEKASAN-Banyak suka dan duka dialaminya. Namun yang paling tak bisa dilupakan adalah perjuangan meretas asa bersama membawa Persepam Pamekasan promosi ke Divisi Utama musim kompetisi Divisi I tahun 2009-2010. Itu disampaikan Nur Huda, satu dari dua pemain luar Madura yang hingga kini betah memperkuat Persepam. Tim yang diperkuatnya pun kini sudah melebur menjadi P-MU (Persepam Madura United).

”Saat itu saya merasakan kebahagiaan yang luar biasa dan sukar dilukiskan dengan kata-kata. Sebab Persepam kala itu adalah tim kuda hitam yang sama sekali tak diperhitungkan,” terang Nur Huda, pemain P-MU yang sudah memperkuat Persepam sejak berlaga di Divisi II. Gudel –sapaan akrab pemain kelahiran Sidoarjo, 17 April 1989 ini juga mengaku kerasan di Madura, khususnya di Pamekasan. Tak heran, dia pernah menolak bergabung dengan tim PON Jatim.

Padahal, bersama penjaga gawang Alvonsius Kelvan dan Teguh Angga Fernanda yang kini sama-sama memperkuat P-MU, ketiganya sempat digandoli pelatih tim PON Jatim. ”Saya sudah memilih P-MU. Dan saya yakin pilihan ini tidak keliru,” ujar pemain yang kerap dipasang sebagai gelandang kiri ini. (radar)