blog_img1

Idealnya Wajib Menang, Alhasil Diselamatkan Wanggai dan Hanya Bawa 1 Poin

Kecolongan gol Thiago, Madura United meningkatkan intensitas serangan guna menyamakan kedudukan. Pemain pengganti Patrich Wanggai mendapat peluang mengubah papan skor pada menit ke-66, tapi sepakannya dari jarak dekat bisa diblok Wahyu Tri.


sumber : maduraunitedfc.com

 

 

PATRICH WANGGAI tampil sebagai penyelamat Madura United FC setelah golnya di masa injury time memaksa duel melawan Bhayangkara FC berakhir imbang 1-1 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Sabtu (22/10) malam WIB, pada pekan ke-25 Torabika Soccer Championship (TSC) 2016.

Raihan satu angka membuat Madura United kini mengumpulkan nilai 49, dan terpaut tiga poin dari Arema Cronus yang menguntit di posisi kedua. Sedangkan Bhayangkara FC tak beranjak dari peringkat empat dengan nilai 43.

Babak Pertama

Walau memainkan laga kandang di markas Bhayangkara FC, Madura United tetap memeragakan permainan menyerang. Laskar Sape Kerrab tak ingin kehilangan poin demi menjauhkan diri dari kejaran para pesaingnya.

Di lain sisi, Bhayangkara FC mengawali laga dengan menunggu di area pertahanan sambil mencoba mencari celah melakukan serangan balik. Namun tidak mudah bagi Bhayangkara FC menembus pertahanan Madura United.

Menemui jalan buntu, Bhayangkara FC mencoba melepaskan tendangan dari luar kotak untuk membuka keunggulan. Thiago Furtuoso mencoba peruntungan tersebut pada menit ke-18, tapi bola melayang di atas mistar.

Sedangkan Madura United mencoba menerapkan umpan terobosan, dan penetrasi ke kotak penalti melalui kerja sama satu-dua. Peluang sempat diperoleh tuan rumah pada menit ke-21, tapi sepakan Munhar menyambut umpan sundulan Dane Milovanovic dapat diblok kiper Wahyu Tri Nugroho.

Selepas itu, duel lebih sering terjadi di lini tengah, sehingga tidak menghadirkan peluang berbahaya bagi kedua tim. Kesalahan dalam memberikan umpan juga kerap terjadi. Skor imbang tanpa gol akhirnya menutup babak pertama.

Babak Kedua

Permainan Madura United dan Bhayangkara FC tidak mengalami perubahan di awal babak kedua. Tim besutan Gomes de Olivera masih berusaha memecahkan kebuntuan mereka untuk mengungguli lawannya.

Kubu tuan rumah terbungkam setelah Bhayangkara FC lebih dulu memecahkan kebuntuan pada menit ke-56. Menerima umpan daerah Khairallah Abdelkbir, Thiago mengejar bola ke kotak penalti, dan menyontek pelan si kulit bundar untuk memperdayai kiper Herry Prasetyo.

Kecolongan gol Thiago, Madura United meningkatkan intensitas serangan guna menyamakan kedudukan. Pemain pengganti Patrich Wanggai mendapat peluang mengubah papan skor pada menit ke-66, tapi sepakannya dari jarak dekat bisa diblok Wahyu Tri.

Bhayangkara FC nyaris menggandakan keunggulan di menit ke-71 melalui serangan balik cepat. Walau tendangan Thiago sudah mampu mengolongi Herry, bola masih bisa dihalau kapten tim Fabiano Beltrame sebelum melewati garis gawang.

Setelah tendangan Elthon Maran ditepis Wahyu pada menit ke-78, Bhayangkara FC membalasnya lewat Khairallah di menit ke-85. Walau hanya berhadapan dengan Herry, Khairallah tidak bisa memaksimalkannya menjadi gol, karena sepakannya bisa diblok kiper.

Menjelang laga berakhir, kubu tuan rumah bersorak kegirangan setelah mereka mampu menyamakan kedudukan lewat sontekan Patrich yang menyambut umpan Slamet Nurcahyo, sehingga laga diakhiri kor 1-1 pada injury time (menit 92).

Berikut susunan pemain kedua tim :

Madura United: Hery Prasetyo; Rendi Siregar (Ahmad 80′), Munhar, Fabiano Beltrame, Gilang Ginarsa, Dane Milovanovic (Elthon 57′), Asep Berlian, Slamet Nurcahyo, Engelberd Sani, Pablo Rodriguez (Patrich 66′), Erick Weeks Lewis.
Cadangan: Angga Saputra; Jeki Arisandi, Ahmad Bustomi, Ahmad Maulana Putra, Rossy Noprihanis, Elthon Maran, Patrich Wanggai.

Pelatih: Gomes de Olivera

Bhayangkara FC: Wahyu Tri Nugroho; Dany Saputra, Otavio Dutra, I Putu Gede, Lee Yoo Joon, Indra Kahfi, Zulfiandi, Khairallah Abdelkbir (Fitra 90′), Ilham Udin Armaiyn, Fandi Eko Utomo (Valentino 82′), Thiago Furtuoso.
Cadangan: Thomas Rian Bayu; Valentino Telaubun, Fatchu Rochman, Sahrul Kurniawan, Fitra Ridwan, Antoni Putro Nugroho, Rudi Widodo.

Pelatih: Ibnu Grahan  ***