blog_img1

AQ: Saatnya Kita Menyapa Hati

Sumenep - Achsanul Qosasi, anggota DPR RI Dapil XI Madura Jawa Timur ketika berkhutbah Sholat Id di lapangan Giling, Bangkal, Kabupaten Sumenep menyerukan kepada jamaah saatnya setiap kita menyapa hati. Mengingat kita semua harus melakukan tindakan yang tak bertentangan dengan hati kecil yang paling dalam (kejujuran hati).

“Islam mengajarkan kita untuk tidak hanya menggunakan akal sehat dan akal pikiran semata. Sebab akal bisa menjadi akal-akalan, tapi kalau kita menggunakan hati kita maka setiap tindakan akan lebih jernih dan lebih tulus,” ujar Achsanul Qosasi, saat menjadi khotib khutbah, Minggu (19/8).

Menurutnya, segala sesuatu yang hanya menggunakan akal pikiran, akan menunjukkan rasionalitas semata. Oleh karena itu dengan menyapa hati kita sendiri nantinya akan ditunjukkan sebuah langkah kejujuran yang sesuai jalan Allah SWT.

“Islam mengajak kita untuk berbuat baik dan mencegah yang mungkar, akan tetapi kebaikan itu harus dilandasi hati yang kuat. Baik menurut akal belum tentu baik menurut hati. Jadi kita harus menggabungkan keduanya, agar tindakan kita sesuai dengan hati kita,” papar Achsanul.

Ia mengatakan bahwa, kita sering mengenal kata-kata yang berhubungan dengan hati. Diantaranya, Mata Hati, Kata Hati, Sakit Hati, Iri Hati, Dengki Hati dan bahkan Hati-Hati. Semua ini menunjukkan kehidupan manusia tidak lepas untuk menyapa hati.

“Hati yang hidup atau hati yang sehat akan diperoleh dengan ilmu dan ikhtiar (usaha). Adapun usaha tersebut yang bisa dilakukan untuk menjadikan hati tetap hidup adalah berdzikir, beristighfar, berdoa dan bershalawat kepada Nabi SAW,” terang Achsanul.

Bahkan kata Achsanul, hati merupakan unsur yang sangat pada tubuh manusia. Mengingat setiap hati kita akan dimintai tanggung jawab di akhirat apa yang dilakukannya selama ini. Sesuai firman Allah: “Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan dimintai pertanggungan jawabnya.” (Al-Isra: 36).

“Selamat Hari Raya Idul Fitri, Minal Aidzin Wal Faidzin, Mohon Maaf Lahir dan Batin. Semoga hati kita bertambah suci kedepannya,” kata Achsanul. (rud)

Foto: Achsanul Qosasi saat berkhutbah di lapangan Giling, Sumenep (19/8) (@copyright Syafrudin Budiman)