blog_img1

Achsanul Qosasi Tegaskan BPK Harus Bermanfaat Bagi Pemerintah dan Rakyat

AKURAT.CO, Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Achsanul Qosasiyang baru dilantik menegaskan bahwa BPK sebagai lembaga 'eksaminatif' dan 'korektif' harus bisa memberikan kinerja yang bermanfaat serta terasa bagi pemerintah dan rakyat.

Sehingga dalam melakukan pemeriksaan, BPK bisa memberikan solusi kepada pemerintah mengenai suatu kebijakan yang dilakukan sudah baik atau belum.

“Apabila kita menyampaikan hasil pemeriksaan yang memberikan solusi kepada pemerintah untuk menilai apakah kebijakan-kebijakan yang pernah dilakukan itu baik atau ada kesalahan. Makanya kita sampaikan kepada pemerintah, sehingga BPK tidak boleh jalan sendirian,” katanya saat ditemui Akurat.co di Mahkamah Agung, Jakarta, Kamis (17/10/2019)

Selain itu, sebagai lembaga korektif, hasil pemeriksaan BPK pada akhirnya bermanfaat bagi bangsa dan negara yakni membantu Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dalam melakukan pengawasan pengelolaan keuangan serta membantu Presiden dalam mengambil keputusan.

"BPK itu lembaga korektif yang pada ujungnya nanti hasil pemeriksaannnya menjadi bermanfaat buat bangsa dan negara, makanya hasil BPK itu diberikan kepada DPR untuk membantu DPR dalam melakukan program pengawasan dan dikasih kepada presiden untuk membantu presiden mengambil keputusan," lanjutnya.

Oleh karena itu, BPK tidak perlu mencari orang yang salah sehingga menargetkan seseorang masuk penjara. Sebab hal itu bukan menjadi arah BPK kedepan.

Seperti diketahui, lima anggota terpilih BPK RI periode jabatan 2019-2024 telah mengucapkan sumpah jabatan di Gedung Mahkamah Agung, Jakarta, Kamis (17/10/2019).

Lima Anggota BPK tersebut adalah Achsanul Qosasi, Daniel Lumban Tobing, Harry Azhar Azis, Hendra Susanto, dan Pius Lustrilanang.[]