blog_img1

Positif, BUMN Beli Kapal Buatan Dalam Negeri

 

Jakarta - Kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) melarang Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan kementerian membeli kapal buatan luar negeri dan pembangunan kapal BUMN dilakukan pada galangan dalam negeri, dinilai positif.
 
“Ini positif dan kebijakan yang pro kepentingan, keberadaan dan kemampuan galangan pembangunan kapal nasional,” kata pengamat kebijakan publik Sofyano Zakaria dalam keterangan pers yang diterima harianterbit.com, Senin (22/6/2015).
 
Menurut Sofyano, agar kebijakan tersebut dilaksanakan secara berkesinambungan, Presiden Jokowi segera menerbitkan Perpres tentang kewajiban pembangunan kapal digalangan dalam negeri tidak terbatas pada BUMN saja, tetapi harus dilakukan oleh seluruh lembaga/instansi Pemerintah baik TNI/Polri/Sipil termasuk BUMD.  
 
Tentu saja harus dipertimbangkan ada pengecualian untuk pembangunan kapal dengan ukuran atau kapasitas tertentu yang tidak bisa dilakukan di dalam negeri .
 
“Sedangkan untuk mendukung daya saing yang tinggi bagi industri galangan kapal dalam negeri, Presiden  juga perlu mendorongan terbitkan keputusan Pemerintah untuk memberikan insentif keringanan atau penghapusan bea masuk bagi material material import untuk pembangunan kapal pada galangan dalam negeri,” ujarnya.
 
Dia meminta Presiden perlu pula membuat kebijakan yang mengaharuskan agar pembangunan kapal kapal untuk keperluan pertambangan dan migas wajib dan harus pula dibangun digalangan dalam negeri. BACA: Presiden Jokowi Larang Impor Kapal Untuk Kebutuhan Dalam Negeri
 
Ini perlu ditegaskan Presiden dalam bentuk Perpres untuk dilaksanakan oleh Kementerian ESDM .
 
“Kita harus memberi apresiasi kepada BUMN Pertamina yang telah sejak lama memulai langkah pembangunan kapal-kapal di galangan dalam negeri, dan ini merupakan wujud kepedulian dari BUMN energi nasional yang peduli pula dengan kepentingan industri perkapalan nasional,” ungkap Sofyano.
 
Menurutnya, pembangunan kapal pada galangan dalam negeri sebagaimana yang telah dilakukan oleh Pertamina pantas pula mendapat appresiasi secara khusus dari Pemerintah.
 

Sumber:http://nasional.harianterbit.com/nasional/2015/06/22/32909/25/25/Positif-BUMN-Beli-Kapal-Buatan-Dalam-Negeri (Adi)